lekatkan degupmu pada dinding pijar ditubuhku
aku tak pernah mendengar keriuhan selain kedua bilik matamu
mendekatlah
aku akan menceritakan seribu kisah tentang anak-anak anjing yang tersesat
tentang kerak-kerak kaki bercaping
tentang kulit-kulit bernanah
tentang perut-perut tamak
tentang hantu-hantu bertuhan
tentang laut-laut mati
tentang burung-burung meninggalkan musim
tentang jejak-jejak kaki tertinggal
tentang suara-suara malam
tentang sepi
tentang kita
tapi
tapi
aku bisu
kau buta
aku monyet
kau anjing
aku siang
kau malam
aku meronta
kau meraung
aku bertandunk
kau bertaring
aku menjilat
kau menggigit
berhentilah berbicara
sebab aku akan mencumbu
rambut
mata
hidung
bibir
tengkuk
bahu
lengan
perut
kaki
dan garis semu ditubuhmu
kau bertaring
aku menjilat
kau menggigit
berhentilah berbicara
sebab aku akan mencumbu
rambut
mata
hidung
bibir
tengkuk
bahu
lengan
perut
kaki
dan garis semu ditubuhmu
0 comments:
Post a Comment